ANTARA FOTO/Fauzan/foc/am

Jonatan Membalas Kekalahannya Terhadap Jun Hao Untuk Melaju Ke Babak Kedua All England 2025

Rabu, 12 Mar 2025

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, berhasil membalas kekalahannya terhadap wakil Malaysia, Leong Jun Hao, sekaligus memastikan tempatnya di babak kedua BWF World Tour Super 1000 All England 2025.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, pada hari Selasa, Jonatan yang kini menduduki peringkat dua dunia, meraih kemenangan dalam dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-19.

Kemenangan ini menjadi momen balas dendam bagi Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, setelah sebelumnya ia mengalami kekalahan dari Jun Hao di Super 500 Kumamoto Masters Japan 2024 dengan skor 21-10, 18-21, 20-22. Dengan hasil ini, rekor pertemuan antara keduanya kini menjadi imbang 2-2.

Pada pertandingan kali ini, Jonatan menunjukkan dominasi sejak awal. Ia hanya memerlukan waktu 16 menit untuk mengamankan gim pertama dengan skor 21-11.

Di gim kedua, Jojo sempat unggul jauh dengan skor 11-6 saat interval. Meskipun Jun Hao berusaha mendekat hingga 15-17, Jonatan berhasil mempertahankan keunggulannya dan menutup pertandingan dengan kemenangan 21-19 setelah smes lawannya melambung keluar lapangan.

Dengan hasil ini, Jonatan melanjutkan langkahnya ke babak kedua dan kini menunggu pemenang dari pertandingan antara wakil Taiwan, Su Li Yang, dan pemain India, Lakshya Sen.

Jojo hadir di All England 2025 dengan predikat juara bertahan setelah berhasil meraih gelar pada edisi sebelumnya dengan mengalahkan rekan senegaranya, Anthony Sinisuka Ginting, dengan skor 21-15, 21-14.

Sebelumnya, Jonatan mengungkapkan bahwa persaingan di sektor tunggal putra tidak banyak berubah dibandingkan tahun lalu. Namun, ia memperkirakan bahwa pertandingan akan tetap berlangsung dengan ketat.

“Dari segi pemain, tidak ada banyak perubahan dibandingkan tahun lalu. Oleh karena itu, saya rasa persaingan akan tetap sengit,” ungkap peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut.

Jojo juga menekankan bahwa ia tidak ingin terbuai dengan status juara bertahan dan berkomitmen untuk fokus menjalani setiap pertandingan dengan sebaik-baiknya.

“Saya tidak ingin terlalu terbuai dengan hasil tahun lalu yang sudah berlalu. Tahun ini adalah sesuatu yang baru dan berbeda. Jadi, fokus saya adalah menjalani pertandingan satu per satu,” jelas Jonatan.


Tag:



Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Komentar