Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan bahwa pada tahun 2024, program kebijakan Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga dapat mencapai 400-500 titik di seluruh Indonesia. Dadan menyatakan bahwa pihaknya akan menambah hingga 90 lembaga penyalur program BBM Satu Harga di Indonesia pada tahun 2024. Dengan demikian, Indonesia akan memiliki hingga 500 lembaga penyalur untuk program tersebut. "Tahun ini kita punya kalau tidak salah ada 90 BBM satu harga yang akan kita selesaikan, sehingga ini totalnya itu ada sekitar di angka 400 sampai 500 (lembaga penyalur) yang akan kita selesaikan untuk hal tersebut." Dadan menyatakan bahwa pemerintah melakukan hal tersebut sebagai bagian dari upaya untuk menyediakan sumber energi BBM yang terjangkau secara ekonomis bagi masyarakat di Indonesia. Dia menambahkan bahwa kebijakan BBM Satu Harga adalah salah satu contoh keberhasilan pemerintah dalam hal ini. Hal ini memastikan bahwa harga BBM di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, sama dan dijamin oleh pemerintah. Selain itu, Dadan juga menekankan bahwa pemerintah terus memastikan bahwa subsidi yang diberikan tepat sasaran. Kebijakan subsidi yang semakin tepat sasaran dan kompensasi yang diberikan merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa masyarakat, baik rumah tangga maupun industri, mendapatkan energi yang mendukung perekonomian nasional.